Kegiatan Sosialisasi Inventarisasi PCB dI Indonesia (induction meeting on PCB extended inventory)

Kegiatan sosialisasi inventarisasi PCB di Indonesia terlaksana atas kerjasama Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bersama United Nation Development Organization (UNIDO) dan Global Environment Facility (GEF) didukung oleh Safety for a Clean Environment (Setcar) dan PT Agro Sentosa Raya (PT ASR). Tujuan kegiatan ini adalah mendukung program pemerintah dalam penanganan PCB di Indonesia, pengenalan mengenai PCBs beserta dampaknya.

Kegiatan ini dihadiri oleh KLHK, UNIDO, Tim ASR, Tim SetCar, perwakilan Kantor BPLHD/BLHD Provinsi/Kabupaten dan dari sektor industri/jasa.

SESI I

A. Paparan pertama dari tim Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Poin – poin materi adalah:

Renstra KLHK tahun 2015-2019, yang terdiri atas Kinerja dari kementrian, kinerja dari Program dan juga sasaran strategisnya, pelaksanaan renstra (rencana strategis) yaitu peran dan posisi pengelolaan B3 di Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan dan tentang penanganan PCBs.

Inventarisasi PCB di Indonesia sudah ada dalam National Implementation Plan tahun 2008. Estimasi pada 2008 ada kurang lebih 23.000 ton dari PCB di Indonesia. Pada data pengukuran 2014 untuk Rencana Aksi Nasional, verifikasi data fase yang pertama dan kedua kurang lebih 5.000 ton dari minyak dan materi yang terkontaminasi PCB.

Opsi teknologi pemusnahan PCB, yaitu diantaranya adalah :

1.Solar Destruction;

2.Dechlorination (Hasil Feasibility Study & Detail Engineering Design pada Desember 2015 bekerjasama dengan BPPT);

3.Cement Kiln.

B.Paparan kedua oleh perwakilan UNIDO: Bapak Rio Deswandi

Sesi II

A.Paparan dari perwakilan dari SetCar mengenai pengalaman internasional dalam pengelolaan PCBs dan pemusnahan PCBs.

B.Presentasi dari PT. ASR menjelaskan tentang target, prosedur pengambilan sampel, prosedur safety, dan kriteria sampling.

Sebaran target sample adalah sebagai berikut :

1.Provinsi Banten = 400 sampel

2.Provinsi DKI Jakarta = 400 sampel

3.Provinsi Jawa Barat = 950 sampel

4.Provinsi Jawa Tengah = 550 sampel

5.Provinsi Jawa Timur = 600 sampel

6.Provinsi DI Yogyakarta = 100 sampel.

inventarisasi pcb sosialisasi

Views: 1327