Pemanfaatan Biogas Dari Limbah Kotoran Ternak Sebagai Sumber Energi Listrik?

Idteknologi743
JudulPemanfaatan Biogas Dari Limbah Kotoran Ternak Sebagai Sumber Energi Listrik?
AbstrakKotoran ternak, biogas, energi listrk, kompos
KatakunciTeknologi Lingkungan
Kategori4
Mediamasahttp://www.kelair.bppt.go.id/Jtl/2013/vol14-1/08lembang.pdf
AlamatlinkSudaryono
Penulissudaryono@bppt.go.id
InstansiPertumbuhan industri susu olahan di Indonesia diharapkan akan mampu menjadi daya tarik bagi peternak lokal. Meningkatnya jumlah peternak akan berdampak negatif terhadap meningkatkan limbah yang dihasilkan. Limbah dari usaha peternakan tersebut dapat berupa limbah padat, gas dan limbah cair. Limbah peternakana dapat diproses untuk menghasilkan biogas sebagai energy alternatif pengganti minyak kompor dan premium menggerakan generator listrik. Dari hasil pengukuran kandungan CH4 berkisar antara (56,67 ? 62.8%), sedang kandungan CO2 berkisar antara (36.36 ? 42,64%). Nilai tersebut berada diantara kandungan metan dan karbon dioksida pada batas secara teori. Volume gasbio yang dihasilkan selama 24 jam berkisar antara (4,218 - 6,198) M3, atau rata-rata gas yang dihasilkan sebanyak : 5,096 M3 perhari. Listrik yang dihasilkan = 3,822 kWh. Genset dengan daya 500 Watt maka listrik bisa menyala selama 7 jam. Dari hasil analisis laboratorium terhadap padatan sludge dapat diketahui bahwa C/N ratio tergolong masih tinggi yaitu 42,6, padahal C/N ratio yang diizinkan berkisar antara 15 ? 25. Hal ini disebabkan karena C organiknya sangat tinggi akibat proses komposing masih terlalu singkat, unsur N sangat rendah karena nitrogen masih dalam rantai yang kompleks sehingga diperlukan pemberian bakteri penambat N, diantaranya adalah: bakteri Azotobacter, Azotomonas, Pseudomonas.
Email
Url
Keterangan