Penggunaan Model Dinamik Dalam Penentuan Prioritas Konservasi Air Tanah?

Idteknologi751
JudulPenggunaan Model Dinamik Dalam Penentuan Prioritas Konservasi Air Tanah?
Abstrakmodel dinamik, konservasi air tanah, Kabupaten Bantul
KatakunciTeknologi Pengolahan Air Bersih
Kategori3
Mediamasahttp://www.kelair.bppt.go.id/Jtl/2013/vol14-2/08bantul.pdf
AlamatlinkSetyawan Purnama
Penulissetyapurna@geo.ugm.ac.id
InstansiSedimen di bawah sungai berpotensi sebagai penyimpan senyawa anorganik seperti Cu dan Cd, yang berasal dari aktifitas manusia di sekitarnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis dan sifat sedimen yang terdapat pada Sungai, mengetahui karakteristik sedimen dan distribusi konsentrasi Cu dan Cd dalam variasi kedalaman sedimen sungai, serta menentukan profil konsentrasi Cu dan Cd pada tiap kedalaman sedimen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis sedimen pada sungai Brantas dapat digolongkan kedalam pasir berlempung. Konsentrasi logam Cu dan Cd pada lokasi II lebih tinggi dibandingkan dengan lokasi I. Konsentrasi logam Cu dalam sedimen berkisar antara 0,0028-0,0922 ppm, dan konsentrasi logam Cd dalam sedimen berkisar 0,0022-0,2147 ppm Sedimen Sungai Brantas pada kedua lokasi penelitian dapat digolongkan pada jenis fully sustained dimana sedimen mampu mensuplai solute kedalam air pori sehingga fluk solute ke pore water sama dengan fluk solute dari pore water ke prob DGT. Hal ini karena kecepatan diffuse solute dari partikel padat sedimen ke pore water sama dengan kecepatan diffusi solut dari pore wate ke prob DGT. Sedimen pada kedua lokasi dapat dimasukkan dalam katagori fully unsustained. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa sedimen Sungai Brantas Hulu mempunyai peran yang tidak dapat berfungsi sebagai penyimpan logam Cu dan Cd di perairan.karena mudah melepaskan logam kembali ke perairan.
Email
Url
Keterangan